What can I say? Nothing. I only feel it.
Sabtu, 31 Desember 2011
Kamis, 29 Desember 2011
Clottato!
Hai. Kalau postinganku galau akhir-akhir ini maklumi ya. Selain galau karena ehemuhukcuh, ada satu hal lagi yang bikin aku nari-nari pusing. Karya-Ilmiah-Remaja. Dan sampai hari ini baru bisa kutulis tiga kata: Berdasarkan wawancara dengan.... Karena bodohnya, aku ga tau nama lengkap narasumberku!
Liburanku kali ini tidak suram-suram amat, tidak seperti liburan kenaikan kelas yang emmm agak... Yah begitulah. Hari-hari awal KIR tidak begitu mengganggu liburanku, aku tetap bisa santai menikmati hari yang jarang-jarang itu. Tapi sampai h-4 liburan ini... Barulah panik karena belum ngerjain sama sekali. Observasi aja belum.
Rencana B: Jadikan KIR sebagai Karangan Imajinasi Remaja.
Di sela liburanku aku menemukan satu butik yang bikin spechless. Soalnya, lucu-lucu dan harganya... Terjangkau!! Jarang-jarang kan haha... Lumayan stok baru buat liburan..
Sayangnya kurang aksesoris --"
Yah itu sebagian koleksi yang kupakai saat liburan. Sekarang saatnya kembali bekerja buat KIR :D
Liburanku kali ini tidak suram-suram amat, tidak seperti liburan kenaikan kelas yang emmm agak... Yah begitulah. Hari-hari awal KIR tidak begitu mengganggu liburanku, aku tetap bisa santai menikmati hari yang jarang-jarang itu. Tapi sampai h-4 liburan ini... Barulah panik karena belum ngerjain sama sekali. Observasi aja belum.
Rencana B: Jadikan KIR sebagai Karangan Imajinasi Remaja.
Di sela liburanku aku menemukan satu butik yang bikin spechless. Soalnya, lucu-lucu dan harganya... Terjangkau!! Jarang-jarang kan haha... Lumayan stok baru buat liburan..
Itu bukan rok. Itu celana. |
Top to bottom |
Hasil berburu kutek bareng Pidong. |
My bag :3 |
Batik wedges |
Selasa, 27 Desember 2011
Mengerti, dan Terlambat.
Minggu yang teramat melelahkan, melenceng jauh dari rencanaku: seharian menonton tv, menyetel film-film natal yang bagus itu. Baik secara fisik, sampai pikirku. Aku yang awalnya terus menerus berusaha untuk mengerti, kini mulai menemuan keping jawabnya. Dan kenapa takkan pernah ada kata selesai ketika merasa usai.
Rabu, 21 Desember 2011
Seekor Burung, Ratusan Sangkar, dan Hatinya.
Bukan mauku lagi, sudah sering malah, aku berteiak: USAI-CUKUP-SUDAH!
Tapi nyatanya, aku pun tahu, itu takkan benar-benar rampung hanya karena aku berteriak. Itu masih berjalan, beriringan dengan waktu yang membangun. Hanya saja dengan tokoh dan kata yang berbeda. Sakit.
Kenapa sakit?
Layaknya seeokor burung dalam sangkar . Aku tak berkata Ia merpati dalam sangkar emas, aku tahu perumpamaaan itu kelewat sempurna untuk dunia tanpa kira-kira ini. Ia adalah burung tanpa kicau, terjebak dalam sangkar karatan yang dibangunnya sendiri.
Minggu, 18 Desember 2011
Ciuman Hujan
Sehampar tandus itu ada
Menunggu gairah dalam asa tanpa batas
Berselimut deru bising, sepi
Di sini
Ternaungi atap
Sebuah mendung, pekat
Tanpa hujan.
Kata orang...
Ia merindu, sekali yang telah datang padanya
Mematik candu
Dalam bibir yang mencari-cari
Merengkuh dua sekali nafas
Memicu kegilaan dalam satu hentak bara jantung
Waktu yang pribadi, menutup dimensi dari luar
Sebuah cumbu yang mendarat...
Terhenti.
Sehampar tandus berpinta. Satu tanya:
Kapan langit memutuskan?
nyatanya...
Tanah telah bercinta dengan langit, sekali
Dalam untaian basah, memabukkan.
Tanah telah tersiksa oleh langit, hampir sepanjang hayat
Dalam serbuan terik, mematikan.
Tanah telah dibuat menunggu karena langit, saat ini
Dalam harapan tanpa jawab, mematung.
Menunggu gairah dalam asa tanpa batas
Berselimut deru bising, sepi
Di sini
Ternaungi atap
Sebuah mendung, pekat
Tanpa hujan.
Kata orang...
Ia merindu, sekali yang telah datang padanya
Mematik candu
Dalam bibir yang mencari-cari
Merengkuh dua sekali nafas
Memicu kegilaan dalam satu hentak bara jantung
Waktu yang pribadi, menutup dimensi dari luar
Sebuah cumbu yang mendarat...
Terhenti.
Sehampar tandus berpinta. Satu tanya:
Kapan langit memutuskan?
nyatanya...
Tanah telah bercinta dengan langit, sekali
Dalam untaian basah, memabukkan.
Tanah telah tersiksa oleh langit, hampir sepanjang hayat
Dalam serbuan terik, mematikan.
Tanah telah dibuat menunggu karena langit, saat ini
Dalam harapan tanpa jawab, mematung.
Kapan kamu memutuskan?
Jumat, 16 Desember 2011
Anak SMA Masuk Bonbin
Selamat datang, ini adalah 7 hari penantian. Untuk satu carik kertas. Yang terpena angka-angka, tak diharap namun dicari. Tak mau tahu namun mendebarkan.
Mifta terakhir ke sana SD, sementara aku TK. Dan kembali saat sudah SMA. Walau tak banyak pengunjung (maklum jam kerja), tapi banyak anak-anak kecil yang main ke sana saat itu. Dan kita, anak SMA berpakaian putih-abu-abu yang disangka bolos --"
Lupakan. Ini minggu yang sibuk. Namun apa yang lebih baik dari bersantai ria setelah semesteran. Walhasil walau banyak acara menghadang serta hal-hal tak terduga lainnya, aku dan temenku Mifta berhasil mencuri satu waktu untuk main.
Kemana? Salah satu dan satu-satunya tempat main dekat sekolahku: Gembiraloka.
Ini tapir. Bukan babi. Sekali lagi, ini namanya tapir. |
Disambut para kodok |
Si Mifta kangen masa kecil |
Mifta terakhir ke sana SD, sementara aku TK. Dan kembali saat sudah SMA. Walau tak banyak pengunjung (maklum jam kerja), tapi banyak anak-anak kecil yang main ke sana saat itu. Dan kita, anak SMA berpakaian putih-abu-abu yang disangka bolos --"
Ikan... lupa namanya |
Pengetahuan nama binatang bener-bener harus diuji di sini. Ga bisa bedain siamang saama gorila, kijang sama rusa, sampai paling parah tapir sama babi --"
Beruang madu paling manja. Beneran, dia itu berdiri-diri, muter-muter, sambil angguk-angguk kepala. Kayaknya laper soalnya mulutnya buka tutup gitu. |
Aku naik kapal |
So sweet... |
Selasa, 13 Desember 2011
131211
Hai. Kembali lagi bertemu tanggal yang spesial :) .
Apa hari ini juga spesial?
Mungkin lebih tepat disebut aneh, karena itulah yang kurasakan seharian sampai pulang.
Berasa beberapa hal unexpected. Seperti berenang dalam sungai, mengikuti arusnya, berharap kita akan sampai ke laut dengan tenang. Tapi yang ada sungai bercabang-cabang, dengan arusnya yang berbeda-beda, pemandangan sekitar yang berubah-ubah, sampai akhirnya menuju laut yang berbeda dengan harapan.
Tapi anehnya laut tersebut terasa lebih menyenangkan. Rasanya gelisah lenyap, walau sekarang aku punya banyak alasan untuk itu. Tenang, meskipun sekeliling ribut. Damai, yang anehnya kurasakan ketika aku ingin melemparimu dengan sepatu.
Yah dasar bodoh, bisa-bisanya aku menuju laut yang seperti itu. Yang benar-benar tak sesuai harapan, yang awalnya aku ingin berontak keluar darinya. Namun laut dengan segala dayanya, mampu merilekskan otot-otot emosiku, membasuhku, menuntunku dengan caranya sendiri.
Laut itu, yang bodohnya, kutemukan di matamu.
Apa hari ini juga spesial?
Mungkin lebih tepat disebut aneh, karena itulah yang kurasakan seharian sampai pulang.
Berasa beberapa hal unexpected. Seperti berenang dalam sungai, mengikuti arusnya, berharap kita akan sampai ke laut dengan tenang. Tapi yang ada sungai bercabang-cabang, dengan arusnya yang berbeda-beda, pemandangan sekitar yang berubah-ubah, sampai akhirnya menuju laut yang berbeda dengan harapan.
Tapi anehnya laut tersebut terasa lebih menyenangkan. Rasanya gelisah lenyap, walau sekarang aku punya banyak alasan untuk itu. Tenang, meskipun sekeliling ribut. Damai, yang anehnya kurasakan ketika aku ingin melemparimu dengan sepatu.
Yah dasar bodoh, bisa-bisanya aku menuju laut yang seperti itu. Yang benar-benar tak sesuai harapan, yang awalnya aku ingin berontak keluar darinya. Namun laut dengan segala dayanya, mampu merilekskan otot-otot emosiku, membasuhku, menuntunku dengan caranya sendiri.
Laut itu, yang bodohnya, kutemukan di matamu.
Minggu, 11 Desember 2011
Even I'm a Duck
My second art. Attention, they're not swans, nor a butterfly. They're ducks.
Tell about a girl and a man who each love others, but fate said it cannot be true.
So they pray to God, let our love blooming even not here.
So they are changed into a pair of ducks, in other world, and spend all day with their love.
Without boundaries anymore.
Sabtu, 10 Desember 2011
Pecah
Kenapa itu penting bagiku? Aku sudah kehilangan banyak dari diriku, sehingga nyaris tak bisa kukenali lagi. Ini masih dimensi yang sama, tapi jiwaku telah terpecah.
Belah.
Takkan mampu menjadi utuh lagi, sekalipun perekat terbaik bersatu.
Takkan pernah menjadi sama, lagipun dilebur dan dibentuk ulang.
Lebih dari hal-hal yang direnggut dariku satu setengah tahun ini, aku lebih merindukan diriku. Jiwaku yang utuh. Ragaku yang bebas tanpa ikatan.
Bukan karena narsisme, atau egoku.
Karena bahkan segala hal yang tetap adapun, tak ada rasanya seperti dahulu.
Kehilangan diri sendiri itu... Sakit tanpa bekas. Ia ada, dalam dirimu, tapi kau tak bisa menggapainya.
Kini aku adalah aku yang terbentuk oleh keadaaan. Dipaksa. Ditundukkan. Dipecut senyum. Ditampar tawa. Dibenci kasih. Diludah peduli.
Dan yang paling buruk, dibohongi hati.
Elemen yang terjujur pun saling mengingkar. Berperang, menebas pedang, untuk mendapatkan kebohongan lainnya. Bertempur, berebut harta, yang bernama palsu.
Posisiku hanya penonton, awalnya, karena kini seenaknya diseret untuk terlibat.
Terpaksa membawa senjata dalam diriku yang hancur ini, diperintah layaknya budak kapal, dipukuli, didorong maju. Melawan segala harapan yang kucintai demi pinta kasar mereka. Berkata aku pengkhianat karena tak mau mengkhianati hal yang kudamba.
Keterlaluan! Hanya karena aku sudah pecah remuk begini, bukan berarti kau sekalian bisa menghinaku!
Bahkan vas indah yang pecah pun sanggup melukai dengan pedihnya.
Pecahan yang terserak pun bisa menjadi senjata, yang akan melumpuhkan dayamu.
Kenapa itu penting? Karena muakku mengakar menembus kalbu, menunggu saatnya tiba.
Untuk aku, DAN KAU.
Jumat, 09 Desember 2011
Randomious...
I should not believe in you. But it too late, too far. I am involved now, on your blaze. There’s no time to regret it all, but thou…
Not forbidden. But it's erroneous. Because you will realize nothing.
Why can't we be ourselves like we were yesterday (Bizzare Love Triangle)
Heinous is lie to itself. Pretend all is over but inside it knows all just starting.
When you've been asked a question to lot person, but you can not find the answer, it's time to you ask yourself. If you still not find the answer, maybe you were not allowed to know it at that time.
And I'm getting closer than I ever thought I might (Can't Fight This Feeling Anymore)You will never know what thing that is true, before you know what wrong is.
Do you think what I believe now is something wrong? I tried to ask it by myself, I know something was changed, not like the past time. Is it a best choose, or just unnecessary thing, or the bad is shattered feeling?
Or is just a stupid decision?
Sabtu, 03 Desember 2011
Angel Pieters feat Yovie W. - Kunang Kunang
saat malam sungguh sepi
ku terduduk angan melayang
andai saja yang dia rasa
sama dengan yang ku rasakan
ku terduduk angan melayang
andai saja yang dia rasa
sama dengan yang ku rasakan
aku takut sungguh takut
ini hanya gr-ku saja
ini hanya gr-ku saja
kunang-kunang tolong aku
tolong jaga pujaan hati
yang kini entah dimana
aku merindu padanya
tolong jaga pujaan hati
yang kini entah dimana
aku merindu padanya
setiap pagi kau menyapa
dan tersenyum di pintu kelas
dan sesaat dunia ini
oh terasa begitu indah
dan tersenyum di pintu kelas
dan sesaat dunia ini
oh terasa begitu indah
aku takut aku ragu
adakah aku yang di hatinya
adakah aku yang di hatinya
kunang-kunang tolong aku
tolong jaga pujaan hati
yang kini entah dimana
aku merindu padanya
tolong jaga pujaan hati
yang kini entah dimana
aku merindu padanya
(kunang-kunang tolong aku
kunang-kunang jagalah dia)
oh betapa indahnya
jika jadian dengannya
kunang-kunang jagalah dia)
oh betapa indahnya
jika jadian dengannya
kunang-kunang tolong aku
tolong jaga pujaan hati
yang kini entah dimana
aku merindu padanya
tolong jaga pujaan hati
yang kini entah dimana
aku merindu padanya
(kunang-kunang tolong jagalah dia)
yang kini entah dimana
aku merindu padanya
yang kini entah dimana
aku merindu padanya
What a teen song!
But it seems I'm not a teen at all...
Rabu, 30 November 2011
h-1
Add caption |
Aku tahu, besok sudah semesteran. Dan aku belum belajar apa-apa.
Semangatku redup, padahal dari kemarin aku semangat ngerjain semua tugas yang datang memborbardir sebelum tanggal 30. Serius, mungkin aku terlalu berlebihan, tapi ada sesuatu yang mengganjal. Di sini. Sesak. Padahal itu tak ada gunanya sama sekali.
Yang bisa kulakukan kini hanya menjaga semangatku tidak padam.
---
Jangan bermain dengan api, bila kau tak tahan dengan asapnya.
Seseorang memberiku pematik api, dan kumainkan itu. Akibatnya?
Pertama, itu menghangatkan.
Kedua, aku masuk, dan terbakar di dalamnya.
Rabu, 23 November 2011
Biarkan Lepas...
Kemarin malam, aku melakukan satu hal yang kupikir tak bisa kulakukan. Selama bertahun-tahun.
Ikhlas.
Bukan aku pasrah, atau menyerah. Hanya ikhlas.
Kurelakan pergi, hal yang semula kugenggam erat, tak pernah mau kulepaskan.
Namun aku tahu, ada waktunya, aku harus membiarkannya.
Bukan karena aku ingin melupakannya. Kamu tak mungkin kulupakan.
Namun, bila ada awal mula, harus ada akhir. Mungkin inilah akhirnya.
Dan camkan, aku tidak melepas dirimu dari hatiku. Kau ada, dalam ruang pribadi ku.
Sabtu, 19 November 2011
Bruno Mars - Talking To The Moon
I know you're somewhere out there
Somewhere far away
I want you back
I want you back
My neighbours think
I'm crazy
But they don't understand
You're all I have
You're all I have
[Chorus:]
At night when the stars
light up my room
I sit by myself
Talking to the Moon.
Try to get to You
In hopes you're on
the other side
Talking to me too.
Or Am I a fool
who sits alone
Talking to the moon
I'm feeling like
I'm famous
The talk of the town
They say
I've gone mad
Yeah
I've gone mad
But they don't know
what I know
Cause when the
sun goes down
someone's talking back
Yeah
They're talking back
[Chorus:]
At night when the stars
light up my room
I sit by myself
Talking to the moon.
Try to get to You
In hopes you're on
the other side
Talking to me too.
Or am I a fool
who sits alone
Talking to the moon?
Ahh...Ahh...Ahh..
Do you ever hear me calling
(Ahh...Ahh..Ahh..)
Ho hou ho ho hou
'Cause every night
I'm talking to the moon
Still try to get to you
In hopes you're on
the other side
Talking to me too
Or am I a fool
who sits alone
Talking to the moon?
Ohoooo...
I know you're somewhere out there
Somewhere far away
Somewhere far away
I want you back
I want you back
My neighbours think
I'm crazy
But they don't understand
You're all I have
You're all I have
[Chorus:]
At night when the stars
light up my room
I sit by myself
Talking to the Moon.
Try to get to You
In hopes you're on
the other side
Talking to me too.
Or Am I a fool
who sits alone
Talking to the moon
I'm feeling like
I'm famous
The talk of the town
They say
I've gone mad
Yeah
I've gone mad
But they don't know
what I know
Cause when the
sun goes down
someone's talking back
Yeah
They're talking back
[Chorus:]
At night when the stars
light up my room
I sit by myself
Talking to the moon.
Try to get to You
In hopes you're on
the other side
Talking to me too.
Or am I a fool
who sits alone
Talking to the moon?
Ahh...Ahh...Ahh..
Do you ever hear me calling
(Ahh...Ahh..Ahh..)
Ho hou ho ho hou
'Cause every night
I'm talking to the moon
Still try to get to you
In hopes you're on
the other side
Talking to me too
Or am I a fool
who sits alone
Talking to the moon?
Ohoooo...
I know you're somewhere out there
Somewhere far away
For someone who never hear me. But inside, I always talk to you.
Jumat, 18 November 2011
Zaman SMP. Aku ga ikut ekskul apapun (cuma ikut pertemuan perdana), ga ikut oganisasi, ga ngurus event. Ga pernah ikut lomba, apalagi menang. Pelajaran juga hampir ga keurus, ulangan nyontekan. Ranking abal-abal ga peduli. Rohani rata-rata, cenderung payah. Ga punya tujuan.
Tapi aku bahagia.
Zaman SMA. Aktif ekskul. Ikut organisasi, rohis lagi. Pernah ngurus event. Ikut lomba, juara, bahkan menang undian. Ngejar-ngejar nilai bagus, kalau perlu kompetisi. Ada tujuan dan target.
Tapi aku... bosan?
Rabu, 16 November 2011
Memang, kita ada di planet yang sama.
Tapi dunia kita sekarang berbeda. Berbeda jauh.
Iya kan? Kamu di duniamu, yang membahagiakan untukmu. Tak apa. Aku tak mau menyeretmu kemari, dunia yang tak seindah duniamu.
Tapi bisakah kau, sekali datang, mengunjungi duniaku?
Sampai suatu saat kita dipertemukan, tanpa batasan waktu dan kasta, di dunia yang hanya untuk kita.
Senin, 14 November 2011
BALON!! @ XI IPA 4
Apa jadinya kalau Ndong bawa balon ke kelas? Yang pasti, dimainin lah... Sayang banget ga kupotret, cowok-cowok main sundul-sunduan pake thu balon. Trus, yang cewek-cewek pada corat-coret, kasih tanda tangan sampai tanda cinta.
Nama wali kelas yang mohon maaf sering dicuekin pas pelajaran |
Cintaku di Balon |
Narsis pasti |
Introduce: Ndong alias Fida |
Niatnya candid, tapi ekspresi model yang dapet hoho. Introduce: Ariza juara angkatan |
Nama anak-anak cowok di kelas |
Jumat, 11 November 2011
11-11-11
Aku yakin. Bakal banyak bayi lahir tanggal ini. Undangan nikahan juga banyak.
Dan kalau kasusnya anak SMA, bakal banyak yang jadian.
Frekuensi cowok nembak cewek hari ini lumayan, hmm atau hanya sekedar rencana, tapi ga kesampaian. Status di Facebook berubah, dari single ke in a relationship. Atau paling ga update status: aku sayang kamu (aqw sayyangs kamyu,,).
Ya ga apa sih, toh tanggal ini juga tanggal cantik.
Tapi...
Tanggal cantik belum tentu tanggal yang baik juga. Seperti nomor cantik, mau sebagus apapun nomernya kalau ga ada pulsa sama aja buat apa (atau yang lebih menyedihkan, banyak pulsa tapi inbox sepi).
Dan hari yang baik bukan berdasarkan sekarang tanggal berapa, tapi bagaimana kau mengisi hari itu. Hal yang positif atau biasa saja. Ada perubahan yang lebih baik, apa tidak.
Kalau kasusku hari ini, well, pagi disambut dua ulangan ipa, dan siangnya ga bisa langsung pulang sekolah karena ada tes DSC. Mampusnya, aku ga belajar, dan uda lupa banyak, dan sainganku peraih nilai 90 laporan praktikum. Huweh banget. Ketahuan kalau kemarin aku cuma lucky.
---
Dan hebatnya, aku tertawa banyak hari ini, kalian memang, susah sekali dikatakan teman-teman... Dari Ndong (hati-hati kalau ulangan :P ), Muthi, Adiyanti (dan permainan tepok nyamuk), cowok-cowok IPA4 yang ga ada matinya, Mifta, Alna, Umi, Meyka (mbak-mbak SAI yang ternyata edan). Merci beacoup, udah bikin tanggal cantik ini penuh tawa :)
...
But something wonderful, I feel pretty today... I don't know how... Would you tell me why?
Forget it, you will never know the reason. Pssssst...
Selasa, 08 November 2011
Jumat, 04 November 2011
Jumat, 28 Oktober 2011
Give Me More Times Before I Turn to 17
Apa yang paling aku takuti saat ini?
17 tahunku.
Aneh kan saat orang lain berharap segera berumur 17 tahun, aku malah menghindarinya.. Sungguh, aku ingin saat ini waktu berhenti, dan membiarkanku merasakan lebih lama umur 16ku ini. Bukannya aku tidak bersyukur bila diberi umur panjang, atau takut bertambah tua. Bukan itu alasannya.
Okelah, alasanku memang konyol. I'm not ready at all.
17 itu sudah dianggap dewasa kan, bukan anak-anak lagi. Bukan ABG lagi. Sudah punya KTP, boleh punya SIM.
Sementara sampai saat ini, banyak hal yang belum kucapai di usia remajaku!! Mana rela aku meninggalkannya?
Mana sanggup aku menikmati umur dewasaku ketika mentalku masih kanak-kanak?
I refuse to grow up. I choose to be a kid.
Senin, 24 Oktober 2011
Minggu, 23 Oktober 2011
The Truth That Do Not Need to be Understood...
Siapa yang tidak tahu kamu?
Pada awalnya, aku tidak tahu. Sama sekali tidak tahu. Namun ketika aku akhirnya tahu kamu, kenapa semuanya berubah? Sebenarnya apa yang sedang memainkanku, pada saat itu… Dan juga saat ini?
Aku sudah menceritakan hal ini kepada beberapa temanku. Respon mereka sama semua: aku tak mengerti.
Baiklah, aku maklum kalian tidak paham. Karena aku sendiri juga tidak paham kenapa.
--Saat aku menulis cerita ini, mendung menggelayuti Yogyakarta. Bukan sekedar mendung, hujan jatuh bersama gelap yang menyergap. Dan kau tahu kan, aku tidak bisa menikmati hujan? Terlalu banyak kesedihan yang tercurahkan. Dulu aku bisa menangis kalau hujan turun. Aku tidak tahu kalau sekarang. Terlebih aku sedang menulis cerita yang tak bisa dimengerti orang lain, dan juga diriku sendiri.
Hari ini, 23 Oktober 2011, ada lomba tonti (PPI) di balai kota, bersamaan dengan adanya diklat PMR di sekolahku. Berhubung dekat aku berencana mau ke PPI kalau diklat sudah selesai. Temen-temenku berencana datang pas SMA-ku tampil, menjelang sore. Tapi sejujurnya bukan itu yang kucari.
Apalagi kalau bukan kamu? Kamu beserta timmu datang kan… Tentu saja. Tak mungkin kau lewatkan ajang bergengsi satu ini.
Payahnya adalah, sampai posting ini diterbitkan, aku belum juga ke sana. Dan bisa kupastikan, kau dan timmu sudah selesai tampil. Mereka tidak tahu, aku ingin melihatmu jauh lebih besar daripada aku ingin melihat yang lain.
Jumat, 21 Oktober 2011
If You Loved Me For Me - Erika and Dominic (OST Barbie as The Princess and The Pauper)
ERIKA:
Once a lass met a lad
You're a gentle one, said she
In my heart I'd be glad
If you loved me for me
Once a lass met a lad
You're a gentle one, said she
In my heart I'd be glad
If you loved me for me
DOMINIC:
I'd be sure, if I knew
That you loved me for me
I'd be sure, if I knew
That you loved me for me
ERIKA:
Could I be the one you're seeking?
Will I be the one you choose?
Can you tell my heart is speaking?
My eyes will give you clues
Could I be the one you're seeking?
Will I be the one you choose?
Can you tell my heart is speaking?
My eyes will give you clues
DOMINIC:
What you see may be deceiving
Truth lies underneath the skin
What you see may be deceiving
Truth lies underneath the skin
ERIKA:
Hope will blossom by believing
Hope will blossom by believing
BOTH:
The heart that lies within
The heart that lies within
DOMINIC:
I'll be yours
Together we shall always be as one
If you love me for me
I'll be yours
Together we shall always be as one
If you love me for me
ERIKA:
Who can say where we'll go
Who can promise what will be
But I'll stay by your side
Who can say where we'll go
Who can promise what will be
But I'll stay by your side
DOMINIC:
I'll be yours
Together we shall always
Be as one
I'll be yours
Together we shall always
Be as one
BOTH:
If you love me for me
If you love me for me
If you love me for me
If you love me for me
Kamis, 20 Oktober 2011
Hujan dan Hatimu
Hujan pertama di bulan Oktober.
Berapa banyak jiwa yang merindukanmu?
Akhirnya kau datang... Setelah sekian lama langit yang meragu.
Kelam, namun tanpa tetesan hujan.
Seperti hatimu kan?
Kapan saat bimbangmu selesai?
Kapan kau memutuskan?
Kenapa?
Hujan sudah turun.
Hatimu belum.
Kapan hatimu mengikuti?
Berapa banyak jiwa yang merindukanmu?
Akhirnya kau datang... Setelah sekian lama langit yang meragu.
Kelam, namun tanpa tetesan hujan.
Seperti hatimu kan?
Kapan saat bimbangmu selesai?
Kapan kau memutuskan?
Kenapa?
Hujan sudah turun.
Hatimu belum.
Kapan hatimu mengikuti?
Jumat, 14 Oktober 2011
m,a,s,a,l,a, dan h.
Kau bisa kabur dari masalah
Namun masalah tidak akan pergi. Ia akan tetap menunggumu, sementara kau terpojok sendirian.
Yang ada justru masalah baru muncul, dan yang satu ini tidak malu-malu.
Ia langsung menghampirimu, dan kau tak bisa lari lagi.
Jangan lupa, masalah utamamu masih menunggu.
Mau lari bagaimana lagi?
Atau tepatnya kemana?
Masalah mengikutimu dengan setia, menggandakan dirinya saat kau lengah.
Kadang kau akan merasa Ia baik, masalah berhenti bertambah. Namun bobotnya semakin berat. Menekan kepalamu. Semakin kau menjerit semakin Ia bertambah berat.
Jadi?
Ketika kau melawan masalah, masalah baru akan muncul.
Artinya, kau tak bisa hidup lepas darinya begitu saja.
Tahukah, bayi begitu lahir, ia langsung menangis karena masalah pertama yang dihadapinya:
Di luar perut Ibu dingin!
Bukan kau tak punya masalah sama sekali, atau seberapakuat cengkramannya itu di dirimu.
Tapi bagaimana kau mengatasinya.
Namun masalah tidak akan pergi. Ia akan tetap menunggumu, sementara kau terpojok sendirian.
Yang ada justru masalah baru muncul, dan yang satu ini tidak malu-malu.
Ia langsung menghampirimu, dan kau tak bisa lari lagi.
Jangan lupa, masalah utamamu masih menunggu.
Mau lari bagaimana lagi?
Atau tepatnya kemana?
Masalah mengikutimu dengan setia, menggandakan dirinya saat kau lengah.
Kadang kau akan merasa Ia baik, masalah berhenti bertambah. Namun bobotnya semakin berat. Menekan kepalamu. Semakin kau menjerit semakin Ia bertambah berat.
Jadi?
Ketika kau melawan masalah, masalah baru akan muncul.
Artinya, kau tak bisa hidup lepas darinya begitu saja.
Tahukah, bayi begitu lahir, ia langsung menangis karena masalah pertama yang dihadapinya:
Di luar perut Ibu dingin!
Bukan kau tak punya masalah sama sekali, atau seberapakuat cengkramannya itu di dirimu.
Tapi bagaimana kau mengatasinya.
Minggu, 09 Oktober 2011
Sunday and The Sheep
A bit don't desire this Sunday should end. We have six days work and have to spend our Sunday for work too?
By the way do you know Shaun the Sheep? Oh God I love that cartoon so much!!!! If you haven't already watch it, so poor... You can see those all sheep on MNC TV afternoon. I laughed badly, you know?
I love Timmy. He is totally little cute lamb!!
Don't be so mad...
I just wanna tell you that.. Hmm sooo.. Unimportant.
Stop. I should come back work by now.
Rabu, 05 Oktober 2011
Langganan:
Postingan (Atom)